Internet Sehat!!

Memang, di masa modern saat ini, penggunaan internet makin marak dan gencar-gencarnya digunakan secara massal. Heehhee... bagi kalangan remaja kayak gua ini, internet sering digunakan sebagai wadah untuk jejaring sosial / sosial networking sebagai misal Friendster.com, Facebook.com, Twitter.com dan masih banyak lagi yang baru dan yang belum gua ketahui... hehe...
Internet memang menyuguhkan informasi yang cepat dan tanggap, seperti yang pernah ku tulis di Opini yang ikut lomba opini internet sehat di http://worldandlive.blogspot.com/2009/03/komsumtif-internet-di-tengah-dunia.html . Namun, cepat belum tentu tepat. Kadang malah membawa pada hal negatif.


Nah,dalam rangka penyelenggaraan Program Internet Sehat yang dicanangkan Menteri Negara Komunikasi dan Informatika, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) dan Asosiasi Warung Internet Indonesia bekerja sama menyediakan internet sehat melali Mirror DNS Nawala

Telkom sebagai ISP (internet sevice provider) terbesar di Indonesia peduli dan sangat mendukung program Internet yang dicanangkan Menkominfo. Demi tumbuh kembang serta peningkatan kualitas generasi muda dan sebagai bagian dari program Corporate Social Responbility (CSR) Telkom menyediakan DNS Nawala yang dapat menyeleksi konten internet.

DNS (Domain Name  System) Nawala digunakan secara gratis oleh pengguna internet oleh pengguna internet seluruh Indonesia yang membutuhkan konten terseleksi. DNS Nawala sejak awal dirancang untuk menerima masukan langsung dari komunitas internet dan masyarakat umum yang menjadi pengguna fasilitas ini. DNS Nawala juga dimanfaatkan untuk menghemat konsumsi bandwidth hingga 30 % akibat konten negatif tersebut. Meng-'konsumsi' bandwidth yang tidak tepat guna kurang bertanggung jawan akan merugikan negara karena harus dibayarkan ke pihak luar dalam mata uang asing sehingga menguras cadangan devisa Nasional.

Nah, untuk memproteksi dan menyaring menggunakan fasilitas DNS Nawala ini cukup mudah, yaitu dengan melakukan perubahan konfigurasi IP DNS komputer/server DHCP/Modem Router/Router ke alamat IP :
- 180.131.144.144 (primary)
- 180.131.145.145 (secondary)

Selanjutnya DNS tersebut akan berlaku sebagai perangkat saringan konten negatif. DNS filtering juga dapat digunakan untuk akses internet massal dan akan efektif apabila admin hanya membuka akses setiap query ke arah DNS nawala. Sehingga pengguna akan dipaksa hanya menggunakan layanan DNS dari Nawala Project.

Nah, dengan terobosan seperti ini, Layanan internet dapat dinikmati dengan Sehat!!